Ads

Ads
Menu
Travel Agent Penyedia Info Wisata

Tim Bpnb Aceh Demo Masak Keumamah Dan Kuah Pliek Di Gebyar Budaya 2019

Aceh termasuk provinsi yang amat kaya akan kuliner tradisionalnya antara lain yang sudah tersohor Mie Aceh, Ayam Tangkap, Kuah Beulangong, Keumamah, dan Kuah Pliek.

Nah, di program Gebyar Budaya 2019 yg digelar Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Aceh di lapangan samping Museum dan Pusat Studi Batak, Komplek Gereja Kristen Inkulturatif Pangururan, Samosir, Sumut, Kamis (25/4), dua kuliner khas Aceh yakni Keumamah dan Kuah Pliek dihadirkan dalam sesi Demo Masak oleh tim BPNB Aceh yang terdiri atas Fari, Inong, dan Shanti.

Kata Fari, Keumamah itu kalau Bahasa Indonesia namanya ikan kayu.

"Bahan dasarnya asam sunti atau bumbu khas Aceh. Bumbu lainnya sama aja ada cabai merah, cabai rawit, bawang merah, dan bawang putih," terang Fari.

Keumamah ini berbahan baku ikan tongkol direbus lalu diasapi sampai kering terlebih dulu.

Aroma asap menjadi aroma khas dari Keumamah yang juga membuktikan tanda kualitasnya.

Pengasapan juga merupakan tehnik pengawetan secara alami sehingga Keumamah tahan disimpan dalam waktu yang lama.

Konon pada zaman penjajahan dahulu Keumamah jadi salah satu sajian yang sering disantap para pejuang Aceh alasannya yakni infinit dan mudah dibawa ke mana saja.

Kalau berkunjung ke Aceh, lanjut Fari Keumamah dapat juga dijadikan oleh-oleh.

Biasanya ikan ini tersedia di pasar tradisional atau di toko-toko souvenir dalam banyak sekali ukuran kemasan.

Sementara Inong menjelaskan jika Kuah Pliek segala jenis sayur digabung ibarat buah melinjo, daun melinjo, nangka muda, pepaya muda, kacang panjang, terong telunjuk, daun ubi, dan labu.

"Tapi tadi kami cari di pasar Pangururan, Samosir tidak ada daun melinjo, jadi diganti dengan yg lain," terang Inong.

Bumbu khas Pliek itu, lanjut Inong, ada kelapa yang sudah diolah, selebihnya bumbu dasar masakan. "Untuk pengharum kita gunakan daun jeruk," ungkapnya.

Kepala BPNB Aceh Irini Dewi Wanti menambahkan Demo Masak dalam Gebyar Budaya tahun ini diikuti 11 tim BPNB se-Indonesia. Hari ini, lanjut Irini selain tim BPNB Aceh, juga diikuti 7 tim BPNB lainnya antara lain dari Kepri, Jabar, Papua, dan Sulsel.

"Kemarin, Rabu (24/4) sudah ada 3 tim yang lebih dulu berdemo masak yakni tim dari BPNB Bali, Sumbar, dan Kalbar. Bermacam kuliner khas dari ketiga provinsi tersebut sempat dicicipi Bupati Samosir Rapidin Simbolon," pungkas Irini.

Naskah & foto: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, ig: @adjitropis)

Captions:
1. Tim BPNB Aceh memasak Keumamah dan Kuah Pliek di Demo Masak Gebyar Budaya 2019.
2. Sepanci Keumamah.
3. Pengunjung banyak yang ingin tau dengan Keumamah dan Kuah Pliek.
4. Kepala BPNB Aceh Irini Dewi Wanti (jilbab merah) dampingi Bupati Samosir Rapidin Simbolon (jas hitam) icip-icip ragam kuliner Bali, Sumbar, dan Kalbar dalam demo masak hari pertama.

Tidak ada komentar